Foto Essay

ReeDo, Change, Life

Chapter 1 

Déjà vu

 

     Aaron.. seorang pemuda yang sedang mengalami masa kritis. dia sedang dirawat di rumah sakit Siloam, tepatnya rumah sakit para orang tajir. Aaron mengidap kanker hati dan tidak ada harapan untuk hidup. meskipun ia sedang diuji tuhan. dia tetap berlapang dada, orangtua nya gelisah dan sudah berusaha untuk mencari donor hati untuknya trtapi belum ditemukan donor yang cocok baginya. 

Rena, pacar nya Aaron. dia tahu Aaron mengalami sakit yang parah. meskipun begitu, dia tetap menemani Aaron di saat-saat terakhirnya, walaupun dia sangat sedih, tetapi ia tetap tegar karena Aaron tidak ingin melihatnya sedih.

Tiba-tiba saja...

Aaron kehilangan napasnya setiap detiknya, Rena kaget, gelisah, dan ia segera cepat keluar dari kamar dan berteriak-teriak memanggil dokter,"DOKTER! DOKTER!! huff huff ..."

kemudian dokter segera mengejar ruang Aaron, dan saat ia mengecek Aaron ia segera meminta suster membantu nya untuk memberi tegangan listrik dari sepasang besi bundar.

beberapa kali ia coba tetapi Aaron tidak sadarkan diri, dan saat itu juga orang tua nya Aaron datang di waktu yang tepat. Orang tua Aaron tahu bahwa tidak ada harapan lagi bagi Aaron untuk Sehat, Mereka menangis dan memberikan pelukan hangat kepada Rena.

Rena, Ingat pada ucapan terakhir Aaron,"Jangan memnangis na.. aku akan selalu mencintai mu di dalam hati ku.... walaupun aku ada di dunia lain". walaupun Rena ingat permintaan Aaron, dia tetap tidak bisa berhenti menangis...  dia menyesal, seharusnya dulu dia hanya membuat pengalaman yang senang bagi Aaron tapi karena bunga telah gugur, dan matahari telah terbenam. sekarang tak ada yang bisa kulakukan.

      Sakit yang kurasakan tadi sudah tidak terasa lagi, dimanakah aku? mengapa tempat ini sangat berkabut?? tempat ini terasa nyaman dan aku dapat berjalan lagi.... apakah ini surga??

tiba-tiba datang seorang pria yang misterius dan ia menyapa ku,"ini bukan Surga". dengan kaget aku melihat pria ini,ia tinggi dan mukanya yang ditutupi kain membuat ia menjadi lebih misterius, ia menyapa ku,"siapakah namamu?",ku balas"Aa..Aaron pak". kemudian pria ini tertawa dan menyarankan ku untuk tidak takut, aku memang sedikit takut tapi dengan sedikit keberanian ku aku pun menanyakan dia"Apakah engaku yesus". Pria ini terdiam sejenak dan ia tersenyum dan berkata"Bingo! Kamu tepat sekali". yesus mebukakan kain yang menutupi wajahnya dan aku tidak bisa melihatnya, karena sinarnya yang mengellingi nya sangat terang. dan ia berkata"Aaron, kamu masih belum bisa tinggal disini. ada tugas yang harus kamu lakukan di bumi. Aaron aku akan memberikan mu ini.". yesus memberikan ku sebuah kalung yang terang di tengahnya. yesus menjelasakan kalung ini"kamu harus menyelamatkan Lelaki Bernama Adinata Alvero, disaat engkau berumur 12. semoga beruntung. yesus menghembuskan angin ke bawah dan ada tangga yang sangat tinggi. aku tahu aku akan kembali ke bumi, akankah aku akan bertemu orang tua ku ,Teman-temanku, dan Rena??. dengan langkah yang berat aku menanyakan satu hal kepada yesus"apakah aku akan ingat dengan mereka yesus". yesus berkata,"itu tergantung dirimu. nasib mu akan berubah dan ingatanmu akan kembali jika kamu menemukan cinta sejatimu.". tanpa pikir panjang aku tahu aku harus menemukan Rena! cinta sejatiku bagiku! dengan langkah yang berat, aku kemudian berjalan ke arah tangga itu dan yesus menyampaikan satu hal lagi,"Aaron, dirimu bukan lah dirimu lagi, kamu jangan terkejut saat kamu tahu kamu bukanlah dirimu. selamat berjuang". aku bingung terhadap kata itu. tetapi aku tetap berjalan. dan turun tanpa hentinya.

NExt Chapter 2 

on constructing

Maap kalo blom ada apa apa ane masih bingung pke blogger. nnti aku siapin crita yg menarik deh. sama ada lagu nya gambara, dll yang penting ada sdikit gitu wkwkwkkw mkasih klo ngevisit bentar maap ya

Uuugh

Welcome to My Humble Simple Blog

Blog Ini hanya Isi nya macem-macem dan semua hal disini merupakan keisengan admin blog ini yah begitulah kalo jadi Jones dan Menggangur. 

have a great Day ...